Minggu, 18 April 2010

Dasar Lingo

Lingo adalah bahasa pemrograman Director yang berguna untuk menciptakan interaksi antara pemakai dengtan movie yang istilah populernya disebut movie interaktif. Dengan Lingo kita bisa mengontrol movie agar memberikan respon dari suatu kondisi dan kejadian tertentu, sebagai contoh lingo dapat membuat tombol navigasi untuk berpindah antar halaman presentasi dengan mudah, menggerakkan objek, mengontrol volume suara dan masih banyak lagi.
Script lingo sendiri terbagi menjadi 4 tipe yaitu behaviour script, movie script, parent script dan cast member script. Behaviour, movie dan parent script akan tampil sebagai cast member yang ada di dalam cast windows. Behaviour script adalah script yang ditulis untuk mengontrol properties dan gerakan sprite. Tipe script ini memudahkan pemrograman yang berorientasi pada objek atau lebih dikelanl dengan istilah OOP (Object Oriented Programming).

Selasa, 09 Maret 2010

Prinsip-Prinsip Desain User Interface

Prinsip-Prinsip

Desain User Interface

Tujuan dari Desain User Interface (DUI) adalah merancang interface yang efektif untuk sistem perangkat lunak. Efektif artinya siap digunakan, dan hasilnya sesuai dengan kebutuhan. Kebutuhan disini adalah kebutuhan penggunanya. Pengguna sering menilai sistem dari interface, bukan dari fungsinya melainkan dari user interfacenya. Jika desain user interfacenya yang buruk, maka itu sering jadi alasan untuk tidak menggunakan software. Selain itu interface yang buruk, sebabkan pengguna membuat kesalahan fatal.

Kategori-kategori pada prinsip-prinsip design User Interface I terdiri atas:

- pembelajaran
­dukungan yang diberikan pada pembelajaran bagi pengguna dari semua tingkat.
- kesesuaian
dukungan yang diberikan dengan beberapa cara untuk melakukan tugas-tugas.
- ketahanan
dukungan yang diberikan untuk pemulihan.

Prinsip-prinsip yang digunakan dalam Desain User Interface (DUI) melingkupi tiga kategori, yaitu :

  1. Learnability (Pembelajaran)
  2. Flexibility (Kesesuaian)
  3. Robustness (Ketahanan Fisik)

1. Learnability
Prinsip pembelajaran diperlukan secara efektif untuk mencapai kinerja yang maksimal.

Prinsip-prinsip yang Mempengaruhi Learnability, yaitu:
• Prediktabilitas/Kemungkinan, prinsip ini dapat mendukung user untuk dapat menentukan efek dari sesuatu berdasarkan catatan interaksi yang pernah dilakukan sebelumnya.
Prinsip yang terkait pada prediktabilitas adalah operation visibility.
• Synthesizability/peniruan, prinsip ini dapat membantu user untuk memperkirakan efek dari proses yang dilakukan sebelumnya pada keadaan saat sekarang. Disini pengguna dapat melakukan
• Familiarity/keakraban, prinsip ini merupakan pengalaman atau pengetahuan seseorang dalam domain berbasis komputer. Mungkin kita bertanya-tanya apakah adanya batasan pada prinsip keakraban ini??.
• Generalisasi, prinsip ini dapat membantu user untuk menambah pengetahuan tentang salah satu aspek dari UI.
• Konsistensi, prinsip ini menyatakan bahwa Kemiripan perilaku antara tugas-tugas serupa / operasi /situasi yang sama tapi dalam hal yang berbeda seperti berinteraksi dengan output.

2. Fleksibilitas
Merupakan keluwesan yang diperlukan oleh user/pengguna untuk memperoleh informasi.

Prinsip-prinsip yang mempengaruhi Fleksibilitas, yaitu:
• Dialog Initiative, prinsip ini Tidak menghambat pengguna untuk melakukan dialog tanpa adnay batasan. Prinsip yang terkait adalah sistem.
• Multithreading, prinsip ini memungkinkan pengguna untuk melakukan lebih dari satu tugas pada waktu yang bersamaan.
terbagi menjadi 2 jenis yaitu
• Concurrent merupakan input yang dilakukan kepada beberapa tugas secara simultan.
• Interleaved merupakan dalam banyak tugas, tapi masukannya dalam satu waktu.
• Tugas migrability, prinsip ini merupakan Kemampuan untuk memindahkan tugas pada entitas (user atau sistem) yang dapat melakukannya dengan lebih baik. Untuk menghasilkan sesuatu sesuai dengan tugas dan keinginan pengguna.
• Customizability, prinsip ini merupakan kemampuan yang dimiliki user untuk merubah interface..
- oleh user - kemampuan beradaptasi
Apakah ini hal yang baik?
- Oleh sistem – kemmapuan adaptasi
Apakah ini hal yang baik?

3. Robustness
Merupakan tingkat dukungan yang diberikan agar user dapat menentukan keberhasilan atau tujuan yang ingin dicapai.

Prinsip-prinsip yang mempengaruhi Robustness,yaitu:
• Observability prinsip ini mempengaruhi pengguna untuk menentukan keadaan internal sistem. Prinsip yang terkait adalah
• Browsability menjelajahi saat ini (tanpa mengubahnya)
• Reachability (menavigasi melalui negara dibutuhkan kegigihan)
• Recoverability, prinsip ini merupakan kemampuan untuk mengambil tindakan korektif untuk mengakui kesalahan yang terjadi. Dan kita dapat memperbaiki kesalahan itu.
• Responsif, prinsip ini mempengaruhi bagaimana tindakan user mengetahui laju komunikasi melalui sistem. Kekonsistenan sanagt penting, oleh karena itu Persepsi pengguna tidak selalu benar.
• Task conformance, prinsip ini mempengaruhi tingkatan dimana sistem pelayanan mendukung semua task yang diinginkan oleh user dengan cara yang diketahiu oleh user tersebut.

Minggu, 28 Februari 2010

Interaksi Manusia dan Komputer

Interaksi Manusia dan Komputer (Human Computer Interaction) merupakan studi tentang interaksi antara manusia, komputer dan tugas / task.

Bagaimana manusia dan komputer secara interaktif melaksanakan dan menyelesaikan tugasnya dan bagaimana sistem yang interaktif itu harus dibuat. Kemudian dibawah ini adalah ciri-ciri system yang interaktif:  User friendly
  • Mudah digunakan (easy to use)
  • Masih terjadi error
  • User yang mahir dalam menggunakan komputer
  • Option-option dalam word processing, seperti File/save dengan file/delete
  • Dan lain-lain

Interface yang baik adalah sebuah interface yang konsisten dan handal yang dapat mengantisipasi semua ketidaktelitian user.

User interface : lebih dari apa yang manusia dapat lihat, sentuh atau dengar.

User interface mencakup konsep, kebutuhan user untuk mengetahui sistem komputer, dan harus dibuat terintegrasi ke seluruh sistem.

User interface tidak cukup hanya berpenampilan ‘bagus’ tetapi harus dapat mendukung tugas yang dilakukan manusia dan dibuat menghindari kesalahan-kesalahan kecil.

IMK dalam konteks kerja dan tugas user melibatkan :
  • Desain
  • Implementasi sistem interaktif
  • Evaluasi
User : siapa saja yang terlibat dalam menyelesaikan tugas dengan menggunakan teknologi.

Komputer : teknologi, dari desktop sampai sistem komputer besar, baik dari sistem pengontrolan proses atau sistem embedded. Sistem ini mencakup yang non komputer, maupun orang lain.

Interaksi : komunikasi user dan komputer, dibedakan 2 (dua) yaitu :
  • Langsung : dialog dengan feedback dan kontrol dari performance tugas
  • Tidak langsung : proses background dan batch.

IMK berasal dari berbagai disiplin bidang ilmu, teknik dan kesenian. Yang terlibat dalam IMK adalah :
  1. Psikologi dan ilmu kognitif : memberikan dasar pengetahuan tentang persepsi user, kognitif, kemampuan memecahkan masalah
  2. Ergonomi : kemampuan fisik user
  3. Sosiologi : kemampuan memahami konsep interaksi
  4. Ilmu komputer dan teknik : membuat teknologi
  5. Bisnis : pemasaran
  6. Desain grafis : presentasi interface
  7. Dan lain-lain.
THE HUMAN (MANUSIA = USER)
1. Terbatas dalam kapasitas memproses informasi
Implikasinya untuk desain.
2. Informasi pada manusia dapat :
- Diterima dan direspon melalui saluran (channel) Input/ Output.
- Disimpan di memori
- Diproses dan diaplikasikan.


KOMPUTER
  • Terdiri dari berbagai macam elemen yang masing-masing memiliki pengaruh terhadap user.
  • Peralatan input untuk penggunaan secara interaktif memungkinkan user untuk memasukkan teks, gambar, dan memilih obyek pada layar.
  • Peralatan output untuk penggunaan secara interaktif secara umum adalah beberapa jenis layar serta output dengan suara.
  • Output dan input dalam bentuk kertas.
  • Memori
  • Proses
INTERAKSI
  • Model interaksi membantu untuk memahami apa yang terjadi pada interaksi antara user dan sistem. Model mengakomodasi apa yang diinginkan user dan yang dilakukan sistem.
  • Ergonomi mencakup karakter fisik interaksi.
  • Dialog antara user dan sistem dipengaruhi oleh gaya interaksi.
  • Interaksi terjadi pada konteks sosial dan organisasi mempengaruhi user dan sistem.

Jadi, menurut saya IMK adalah sebuah hubungan antara manusia dan komputer yang mempunyai karakteristik tertentu untuk mencapai suatu tujuan tertentu dengan menjalankan sebuah sistem yang bertopengkan sebuah antarmuka (interface). Tujuan utama disusunnya berbagai cara interaksi manusia & komputer untuk mempermudah manusia dalam mengoperasikan komputer dan mendapatkan berbagai umpan balik yang ia perlukan selama ia bekerja pada sebuah sistem komputer.